Waktu Makan Gak Jelas Karena GERD? Ikuti 4 Jadwal Makan Penderita Maag yang Efektif Ini!
Rencana Makan Morat-marit Karena Asam Lambung? Berikut Aturan Jadwal Makan untuk Atasi Sakit Maag Anda!
Daftar Isi
Aturan Jadwal yang Pas untuk Pengidap Asam Lambung
Penyebab umum kambuhnya penyakit asam lambung adalah waktu makan yang kurang tepat. Penderita sering kali mengeluhkan gejala asam lambung saat telat makan. Inilah alasan penting untuk mencari tahu kapan saja jam makan yang efektif untuk penderita asam lambung.
Penderita maag harus menghindari perut kosong guna meminimalisir gas yang ada di lambung naik ke kerongkongan. Di samping itu, salah satu faktor jadwal makan berantakan adalah karena kesibukan aktivitas dan program diet.
Aktivitas yang padat membuat pengidap sakit maag ini sering menyepelekan makan makanan utama dan memilih jalan alternatif dengan mengonsumsi cemilan. Memang snacks baik untuk asam lambung, namun pastikan perut sudah terisi makanan utama terlebih dahulu.
Mengonsumsi snacks pun tidak boleh sembarangan karena pengidap asam lambung harus menghindari gorengan dan makanan pedas. Hal itu juga yang memengaruhi asam lambung sering kambuh di saat yang tidak terduga.
Selain mengetahui jam makan, pengidap asam lambung juga perlu memahami apa saja makanan yang aman dikonsumsi untuk mencegah maag kambuh. Kira-kira, jadwal makan penderita maag seperti apa yang harus diperhatikan? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!
Sukanya olahraga zumba, poundfit, makanan sehat, dan drakor. Karena aku percaya olahraga adalah aset penting untuk masa tua biar tetap awet muda. Masih muda masa uda jompo?
Si penyuka kata yang tidak bisa menolak novel fiksi, bergantung pada kalimat, dan selalu menyelesaikan paragraf.
4 Jadwal Makan Penderita Maag - Terbaru 2024
Sering terlambat makan atau sering makan berlebihan adalah penyebab utama gastritis atau sakit maag. Namun, yang paling sering adalah jadwal makan yang tidak teratur. Untuk mendapatkan cukup energi, makanan harus diproses lama dalam tubuh. Waktu yang dibutuhkan untuk membantu mencerna makanan kurang lebih 4 jam tergantung dari banyaknya makanan yang dikonsumsi (Rizka Ausrianti et al, 2018).
Oleh karena itu, makan sesuai jam dan jadwal adalah hal yang wajib dilakukan pengidap asam lambung agar kesehatan nutrisi dalam tubuh tetap terjaga dan lambung tidak kosong dalam jangka waktu yang lama. Jadi, bagaimana cara atur jadwal makan untuk penderita asam lambung? Ayo scroll ke bawah!
Breakfast is a Must!
Pagi Hari
Inilah Jam Makan Terbaik!
Siang Hari
Ngemil Agak Berat Nggak Masalah!
Sore Hari
Jangan Langsung Tidur, biar Makanan Turun Dulu
Malam Hari
Pagi Hari
OATSY Oatmeal Rolled Oats 1kg
Sourdough Bread Whole Wheat Roti Gandum
UHT Milk Diamond Low Fat 1000ml
Bagi penderita asam lambung, sarapan pagi yang pas adalah pada pukul 06.00–08.00 atau sebelum pukul 09.00 pagi. Salah satu hal wajib yang tidak boleh terlewat ini bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan energi sebelum memulai aktivitas. Pilihlah menu sarapan rendah lemak dan mudah dicerna seperti sereal, oatmeal, telur rebus, dan pisang.
Begitupun juga setelah sarapan, berikan jeda beberapa saat dan lanjutkan dengan mengonsumsi camilan sehat antara pukul 09.30–11.30 agar perut tidak terlalu kosong. Camilan sehat yang bisa Anda konsumsi seperti kentang rebus, roti gandum, serta pepaya. Makanan di atas bisa Anda konsumsi untuk meminimalisir keasaman isi lambung dengan mengatur pola makan yang bagus.
Siang Hari
Daging Sapi Slice Beef Choice Higienis
Boneless Dada Ayam Segar / Fillet Dada Ayam
Ikan Tuna Fillet Parcel Grade A
Waktu yang cocok untuk jadwal makan penderita asam lambung pada siang hari sekitar pukul 12.00-13.00. Jam tersebut biasanya merupakan waktu istirahat bagi kebanyakan orang termasuk pengidap asam lambung, sehingga Anda bisa memanfaatkan waktu ini untuk makan.
Ketika makan siang, usahakan untuk makan menu bergizi seimbang guna memenuhi kebutuhan protein dan karbohidrat seperti. Contohnya, pilih menu utama yang terdiri dari nasi, ayam, ikan, daging, telur, dan sayur. Makanlah secara perlahan dengan porsi yang cukup.
Manfaat makan siang bagi penderita GERD atau asam lambung memberikan energi dan fokus supaya produktif saat bekerja, sekolah atau melakukan kegiatan lain. Makan siang juga mencegah agar perut tidak terlalu lapar pada sore hari.
Sore Hari
Tong Garden - Honey Almonds Canister 140gr
Lingkar Organik, Beras Ketan Hitam Organik 500gr
Kacang Kedelai 1kg
Jadwal makan asam lambung pada sore hari juga disarankan bagi Bugarians yang makan siangnya hanya sedikit. Namun, makan pada sore hari tidak harus dengan menu yang terlalu berat. Sebaliknya pilih yang ringan, kurang lebih seperti snacks yang porsinya lebih sedikit agar kebutuhan nutrisi pada lambung tetap terjaga dan terisi.
Bugarians bisa mengonsumsi makanan atau camilan pada sore hari sekitar pukul 16.00. Pada waktu ini, Anda dapat mengisi perut dengan makanan ringan seperti bubur kacang hijau, bubur ketan hitam, atau kacang almond.
Tapi, makan sore ini sebenarnya kurang tim Bugar sarankan karena takutnya saat malam hari perut tiba-tiba lapar. Kalau sudah begitu bisa jadi Anda memutuskan untuk makan sebelum jam tidur. Padahal, penderita maag harusnya terakhir makan 3 jam sebelum tidur.
Malam Hari
Kentang Dieng Siomay Konvensional 500 gram
Keju Cheddar Kraft
Butter Packets Unsalted Elle & Vire 200 Gram/ Mentega Tawar
Sebaiknya, penderita maag mengatur makan malam dengan jeda waktu 2-3 jam antara makan terakhir dan waktu tidur. Ini penting agar makanan bisa dicerna oleh tubuh dengan baik sebelum tidur, sehingga mencegah isi lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan asam lambung kambuh.
Jam makan malam yang tim Bugar sarankan adalah 3 jam sebelum waktu tidur. Faktanya, Anda bisa menyesuaikan jam makan malam dengan waktu tidur sehari-hari. Jika Anda tidur jam 20.00-21.00 malam, sebaiknya usahakan untuk makan malam pada pukul 18.00 sore hingga 19.00 malam.
Adapun menu makan malam yang bisa Anda konsumsi seperti kentang kukus, tim ikan, dan sup telur yang segar dan memberikan rasa hangat pada lambung.
Tanya Jawab Seputar Jadwal Makan Penderita Maag
Mengatur jadwal makan bagi pengidap asam lambung kronis dan menjaga agar tetap konsisten memang sulit. Ada banyak pantangan yang harus Anda patuhi, sama halnya seperti menurunkan berat badan atau diet. Kendati terasa susah, itu semua demi kesehatan tubuh dan lambung sembuh. Benar, bukan?
Aturan jadwal makan di atas tidak ada batas umur, bisa untuk anak-anak, dewasa, dan orang tua. Jika Bugarians masih ragu untuk mempraktikkan jadwal di atas, Anda bisa konsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk meminta tips atau mendapat anjuran minum obat demi menyembuhkan sakit yang Anda rasakan.
Sebelum mengaplikasikan jadwal makan untuk asam lambung di atas, tim Bugar ingin Anda menambah wawasan melalui daftar pertanyaan populer. Berikut daftar yang harus Anda tahu:
Berapa jam sekali makan untuk sakit maag?
Setidaknya Anda harus makan sekitar 3-4 jam sekali agar perut tetap terisi, sehingga asam lambung pun aman dan tidak mudah kambuh.
Sakit maag harus makan apa?
Hindari makanan yang telah melalui proses penggorengan. Sebaliknya, pilihlah menu makanan yang tinggi serat dan rendah lemak.
Apakah penyakit maag harus makan nasi?
Tidak harus namun boleh. Nasi putih dianggap aman dan baik untuk penderita asam lambung konsumsi. Jika bosan, Anda juga boleh mengganti sumber karbohidrat jadi kentang atau ubi.
Kesimpulan: Jadwal Makan Penderita Maag
Itulah jadwal makan penderita maag yang bisa Anda lakukan di rumah. Pilihlah makanan yang memang sesuai dengan kebutuhan Anda. Kalau bisa makan makanan tinggi serat yang sehat serta mengenyangkan. Jangan lupa penuhi kebutuhan air putih bagi tubuh dan konsumsi buah untuk membantu organ tubuh bekerja dengan optimal.
Hindari makan makanan pedas dan asam karena bisa memicu asam lambung, ulu hati pun terasa perih. Menyembuhkan asam lambung tidak butuh peraturan sulit, cukup jaga pola makan dan berat badan pun ikut turun jika Anda sedang dalam program diet. Sekian, semoga informasi ini bermanfaat untuk Bugarians!
Apabila Anda membeli produk yang disebutkan di konten ini, Bugar mungkin akan menerima sebagian komisi dari hasil penjualan produk tersebut.