Emang Bumil Boleh Minum Soya Milk? Inilah 10 Manfaat Susu Kedelai untuk Ibu Hamil 7 Bulan!
Kenali Kandungan Nutrisi dan Manfaat Susu Kedelai, Salah Satu Minuman yang Direkomendasikan Selama Kehamilan
Daftar Isi
- Tentang Susu Kedelai dan Batas Aman Konsumsi untuk Bumil
-
- 10 Manfaat Susu Kedelai untuk Ibu Hamil 7 Bulan - 2024
- No 1. Mencegah Bumil Kelelahan dan Kurang Energi: Beda Intensitas Rasa Lelah, Beda Pula Penanganannya
- No 2. Mencegah Pendarahan Pasca Persalinan: Pendarahan yang Parah Mengancam Keselamatan Ibu dan Bayi
- No 3. Bantu Perangi Kolesterol Jahat: Kolesterol Jahat Dapat Mengancam Ibu dan Janin
- No 4. Optimalkan Pertumbuhan Jaringan, Organ, dan Sistem Saraf: Protein Memberi Dukungan yang Besar terhadap Pertumbuhan Janin
- No 5. Mencegah Tekanan Darah Tinggi: Hipertensi Memicu Risiko Kematian pada Ibu dan Bayi
- No 6. Bantu Penyerapan Kalsium: Bantu Jaga Cadangan Kalsium dengan Konsumsi Susu Kedelai
- No 7. Cegah Diabetes Gestasional Bumil: Bedakan Bengkak Karena Berat Badan Bertambah dan Diabetes
- No 8. Cegah Sembelit pada Bumil: Kedelai Mampu Mengatasi Rasa Sembelit yang Tidak Nyaman
- No 9. Cegah Anemia pada Bumil: Kurang Darah Mampu Membuat Bumil Menjadi Lemas
- No 10. Cegah Obesitas pada Bumil: Kadar Gula Alami Kedelai Lebih Kecil daripada Susu Sapi atau Kambing
- Total 10 lainnya
- Kesimpulan: Manfaat Susu Kedelai untuk Ibu Hamil 7 Bulan
Tentang Susu Kedelai dan Batas Aman Konsumsi untuk Bumil
Apakah susu kedelai bagus untuk ibu hamil? Faktanya, susu kedelai bagus untuk bumil dan janin. Sejak kehamilan dimulai hingga pertumbuhan setelah lahir, jaringan tubuh janin terus terbentuk. Untuk membantu proses tersebut, mengonsumsi susu kedelai menjadi salah satu cara yang dapat Bugarians lakukan.
Susu kedelai adalah susu dari hasil olahan kacang kedelai yang direbus, digiling, dan dicampur air. Satu gelas susu kedelai tanpa pemanis memiliki kandungan sekitar 130-140 kalori, 4 gram lemak, 8 gram karbohidrat, dan 7 gram protein.
Tidak hanya itu, susu sari kedelai juga memiliki kandungan vitamin A, asam folat, vitamin B12, isoflavon, dan zinc. Bahkan, beberapa produk susu kedelai juga telah ditambah dengan kalsium dan vitamin D.
Tentunya, kandungan nutrisi yang cukup lengkap tersebut sangat baik untuk bumil dan janin. Tapi, meskipun aman untuk bumil dan janin, Bugarians tetap tidak boleh berlebihan dalam mengonsumsinya.
Umumnya, ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi susu sari kedelai ketika memasuki usia trimester ke-2 kehamilan. Di sisi lain, terdapat batas aman yang harus Bugarians ketahui agar tidak menimbulkan efek samping yang dapat membahayakan janin.
Jumlah konsumsi susu kedelai yang aman dan direkomendasikan untuk bumil adalah 1-2 gelas per hari. Jika Bugarians dan janin dalam keadaan sehat, susu kedelai dapat menjadi tambahan konsumsi sehari-hari.
Sebaliknya, jika Bugarians memiliki penyakit tertentu, seperti tiroid dan kanker payudara, sebaiknya batasi atau bahkan lebih baik tidak mengonsumsi susu sari kedelai. Lalu, apa saja manfaat susu kedelai untuk ibu hamil 7 bulan? Yuk, simak jawabannya melalui setiap section di bawah!
Alis Volat Propriis
Si penyuka kata yang tidak bisa menolak novel fiksi, bergantung pada kalimat, dan selalu menyelesaikan paragraf.
10 Manfaat Susu Kedelai untuk Ibu Hamil 7 Bulan - Terbaru 2024
Menurut jurnal penelitian Niken et al (2020), susu kedelai memiliki kandungan peptida bioaktif ACE inhibitor yang mampu menghambat produksi hormon angiotensin II, sehingga peningkatan dalam tekanan darah dapat dicegah.
Dengan penjelasan penelitian tersebut, tentu Bugarians sudah bisa menjawab pertanyaan “Bolehkah ibu hamil minum susu kedelai?”. Yap, jawabannya adalah boleh. Sekarang, untuk mengetahui manfaat konsumsi susu sari kedelai, Bugarians bisa membaca penjelasan di bawah ini dengan seksama. Simak!
Beda Intensitas Rasa Lelah, Beda Pula Penanganannya
Mencegah Bumil Kelelahan dan Kurang Energi
Pendarahan yang Parah Mengancam Keselamatan Ibu dan Bayi
Mencegah Pendarahan Pasca Persalinan
Kolesterol Jahat Dapat Mengancam Ibu dan Janin
Bantu Perangi Kolesterol Jahat
Protein Memberi Dukungan yang Besar terhadap Pertumbuhan Janin
Optimalkan Pertumbuhan Jaringan, Organ, dan Sistem Saraf
Hipertensi Memicu Risiko Kematian pada Ibu dan Bayi
Mencegah Tekanan Darah Tinggi
Bantu Jaga Cadangan Kalsium dengan Konsumsi Susu Kedelai
Bantu Penyerapan Kalsium
Bedakan Bengkak Karena Berat Badan Bertambah dan Diabetes
Cegah Diabetes Gestasional Bumil
Kedelai Mampu Mengatasi Rasa Sembelit yang Tidak Nyaman
Cegah Sembelit pada Bumil
Kurang Darah Mampu Membuat Bumil Menjadi Lemas
Cegah Anemia pada Bumil
Kadar Gula Alami Kedelai Lebih Kecil daripada Susu Sapi atau Kambing
Cegah Obesitas pada Bumil
Mencegah Bumil Kelelahan dan Kurang Energi
Prenagen Lactamom Almond Soya
V-Soy Soya Milk Original
Naraya Soya Original
Sebab membawa 2 jiwa setiap harinya, tentu bumil sering kali merasa lelah dan lemas. Selama lelahnya tidaknya berlebihan, bumil bisa meningkatkan energi dengan mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung protein dan karbohidrat.
Anda bisa memilih produk terbaik dengan rasa yang lezat pula. Jika butuh rekomendasi, Bugarians juga bisa mengonsumsi produk susu kedelai dari tim Bugar di atas, salah satunya berasal dari merk terkenal, yaitu V-Soy Soya.
Salah satu yang bisa memenuhi kebutuhan tersebut adalah susu kedelai. Akan tetapi, jika Bugarians merasa lelah yang luar biasa walaupun tidak sedang beraktivitas, sebaiknya segera konsultasikan kondisi tersebut ke dokter kandungan, ya!
Mencegah Pendarahan Pasca Persalinan
Risiko pendarahan saat kehamilan sering kali memicu masalah keguguran. Kondisi pendarahan ini bisa terjadi di semua usia kehamilan, mulai dari usia trimester pertama hingga ke-3.
Susu kedelai yang memiliki kandungan antioksidan alami, fitonutrisi, Omega-3, dan Omega-6 mampu membantu lapisan pembuluh darah. Di sisi lain, nutrisi tersebut juga dapat melindungi sel darah dari serangan sel jahat pemicu pendarahan.
Bantu Perangi Kolesterol Jahat
Beberapa gangguan kesehatan akibat penumpukan kolesterol jahat bisa terjadi selama masa kehamilan. Bumil tidak boleh memiliki kadar kolesterol yang tinggi, karena dapat membahayakannya maupun janin di dalam kandungan.
Berbeda dengan susu sapi, susu kedelai mengandung lemak nabati yang mampu memerangi kolesterol jahat tersebut. Selain itu, lemak nabati juga membantu mengontrol kadar kolesterol di dalam darah, menjaga keseimbangan berat badan bumil, dan menjadi cadangan lemak untuk bumil dan janin.
Optimalkan Pertumbuhan Jaringan, Organ, dan Sistem Saraf
KK Minuman Serbuk Kedelai
Australia OWN Almond Unsweetened Organic Milk
Susu Kedelai Melilea
Sepertinya bukan sesuatu yang baru jika protein sangat baik untuk tubuh. Susu kedelai adalah salah satu sumber protein yang aman dan baik untuk bumil.
Pasalnya, susu kedelai mampu mengoptimalkan tumbuh dan kembang janin, terutama fungsi otak. Asupan protein yang cukup juga dapat mencegah risiko berat badan bayi rendah ketika lahir. Tidak hanya itu, protein juga mampu menjaga kesehatan payudara dan rahim ibu hamil.
Di sisi lain, susu kedelai mengandung asam folat yang baik untuk perkembangan sistem saraf janin. Dengan mencukupi kebutuhan folat dan vitamin B12 selama hamil, Bugarians dapat mencegah kelainan janin bawaan sejak lahir.
Mencegah Tekanan Darah Tinggi
Penyakit tekanan darah tinggi adalah hal yang sangat membahayakan bagi bumil. Preklamsia bisa membuat bumil mengalami kelahiran prematur dengan risiko kematian yang tinggi, baik pada ibu maupun bayi.
Oleh sebab itu, kandungan Omega-3 dan Omega-6 susu kedelai bermanfaat untuk mencegah hipertensi selama kehamilan. Susu kedelai juga mengandung fito-antioksidan yang mampu melindungi pembuluh darah, menjaganya agar tetap sehat, lentur, serta fleksibel.
Bantu Penyerapan Kalsium
Mandala 525
Sari Bubuk Metabolis
Susu Soya ABC
Tidak hanya protein, bumil juga memerlukan kalsium yang tinggi, yaitu sekitar 1200 mg per hari. Banyak sumber asupan yang memiliki kandungan kalsium tinggi, antara lain ikan sarden, semua sayuran hijau, susu, keju, yoghurt, jeruk, dan kedelai.
Susu kedelai mengandung fitoestrogen yang mampu menyerap kalsium dengan baik, sehingga bumil dan janin tidak akan kekurangan kalsium. Pasalnya, kalsium memiliki khasiat untuk membangun jaringan gigi, tulang, dan rambut janin. Tidak hanya untuk bumil dan janin, susu kedelai juga bagus untuk wanita menopause dalam mencegah osteoporosis.
Cegah Diabetes Gestasional Bumil
Diabetes gestasional adalah jenis diabetes yang biasa terjadi ketika kehamilan. Tanda munculnya penyakit diabetes ini adalah kaki bengkak selama hamil.
Hal yang cukup membahayakan adalah penyakit ini menyebabkan gangguan metabolisme pada janin, sehingga janin rentan mengalami obesitas. Untuk mencegahnya, Bugarians bisa mengonsumsi susu kedelai yang memiliki kandungan lemak sehat dengan kadar gula yang sangat rendah.
Cegah Sembelit pada Bumil
GREEN SOYA Tazakka
Yeos Soy Bean Milk
Unisoy Black Soy Milk Powder
Selain diabetes, bumil juga rentan mengalami sembelit. Hal itu terjadi karena perkembangan janin di rahim menekan usus, sehingga bumil rentan mengalami susah BAB dan perut melilit. Tidak hanya itu, perubahan hormon juga membuat usus bumil tidak bekerja secara optimal.
Solusinya adalah mengonsumsi susu kedelai yang mengandung 80 kalori untuk 1 cangkir. Tingkat kalori yang cukup tersebut juga sudah dilengkapi dengan serat yang membantu bumil tidak mudah kelaparan dan melancarkan BAB.
Cegah Anemia pada Bumil
Penyakit yang juga sering mengintai kesehatan bumil adalah anemia. Penyebab penyakit ini adalah kurangnya asupan zat besi, sehingga jumlah sel darah merah bumil berkurang.
Untuk memenuhi kebutuhan zat besi tersebut, Bugarians bisa minum susu kedelai. Kandungan zat besi di dalam kedelai mampu membentuk sel darah merah, mencegah anemia, dan mengurangi risiko bayi lahir prematur.
Cegah Obesitas pada Bumil
Hershey's Soya Milk
Lactasoy Soymilk
Unisoy Nutritious Soya Milk Powder
Bertambahnya usia kehamilan tentu memengaruhi berat badan ibu hamil. Hal ini merupakan sesuatu yang wajar, sebab berat badan janin juga bertambah.
Untuk itu, Bugarians bisa mengonsumsi susu kedelai yang bermanfaat untuk menjaga berat badan ideal bumil. Nantinya, bumil akan terhindar dari bahaya obesitas, seperti bayi besar dalam kandungan.
Tanya Jawab Seputar Manfaat Susu Kedelai untuk Ibu Hamil 7 Bulan
Ternyata tidak hanya enak, namun juga kedelai memiliki gizi yang baik untuk mendukung kehamilan. Selain untuk ibu hamil, susu kedelai juga bisa menjadi menu camilan terbaik untuk orang yang sedang diet.
Agar pengetahuan Bugarians semakin bertambah, simak daftar berikut yang merupakan rangkuman dari beberapa pertanyaan yang sering kali ditanyakan terkait susu kedelai selama kehamilan.
Kapan sebaiknya minum susu kedelai saat hamil?
Sebaiknya Anda mengonsumsi susu kedelai ketika memasuki usia kandungan trimester ke-2.
Apakah susu kedelai bisa menambah berat badan janin dalam kandungan?
Bisa, susu kedelai adalah salah satu minuman yang dapat menambah berat badan janin.
Ibu hamil bolehkah minum susu kedelai setiap hari?
Boleh, namun dengan porsi sesuai anjuran yaitu 1-2 gelas saja per hari.
Bolehkah bumil trimester 3 minum susu kedelai?
Boleh, manfaat susu kedelai untuk ibu hamil 8 bulan atau di trimester ke-3 juga bisa dirasakan. Bahkan, Anda bisa meningkatkan konsumsi susu kedelai tersebut.
Kesimpulan: Manfaat Susu Kedelai untuk Ibu Hamil 7 Bulan
Seperti yang sudah tim Bugar jelaskan di atas bahwa susu kedelai aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil dengan usia 7 bulan. Susu kedelai juga aman untuk bumil muda di minggu awal kehamilan dengan takaran yang disesuaikan.
Asupan susu kedelai bisa menjadi cemilan pendamping di malam hari selain buah. Agar kebutuhan protein dan manfaat susu kedelai untuk ibu hamil 7 bulan semakin optimal, Anda juga bisa melengkapi kebutuhan protein nabati dengan protein hewan, seperti daging merah, telur, ikan, dan daging putih.
Lantas, sudahkah kebutuhan nutrisi Bugarians terpenuhi? Yuk, mulai konsumsi susu kedelai untuk membantu memenuhi nutrisi yang kurang dan usahakan bayi lahir dengan sehat dan sempurna. Akhir kata, semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda!
Apabila Anda membeli produk yang disebutkan di konten ini, Bugar mungkin akan menerima sebagian komisi dari hasil penjualan produk tersebut.